Apa Fungsi Teks dalam Komik? Cari Tahu di sini!

Ilustrasi by Ghefira Tsamara Shofwa

Komik menjadi salah satu buku bacaan yang banyak digemari oleh anak-anak hingga orang dewasa dikarenakan sifat komik rata-rata sangat menghibur pembacanya.

Melansir dari Wikipedia, komik merupakan media yang digunakan untuk mengungkapkan gagasan/ide dengan gambar, seringkali disatukan dengan teks atau informasi visual lainnya.

Komik juga sering menggunakan teskstual seperti balon ucapan (bubble), keterangan dan onomatope untuk menampilkan dialog, cerita, efek suara ataupun informasi lainnya pada komik. 

Di dalam artikel kali ini akan membahas tentang apa fungsi teks dalam komik, maka dari itu kamu harus menyimak artikel ini hingga selesai ya supaya lebih paham lagi tentang teks di dalam komik tersebut. 

Baca juga: Cara Membaca Komik untuk Pemula, Gak Bingung Lagi!

Definisi Teks

Teks didalam komik merupakan sebuah elemen naratif yang berupa kata-kata atau kalimat yang digunakan untuk menyampaikan dialog narasi serta efek suara dari sebuah cerita ataupun karakternya. 

Biasanya teks ini berupa balon dialog (bubble) yang menampilkan percakapan antar karakter. Pada bubble tersebut akan berisikan konteks atau pikiran yang akan disampaikan oleh karakter tersebut serta onomatope yang memvisualisasikan efek suara seperti "boom", "crash" atau "swoosh". 

Selain itu juga, teks ini berfungsi untuk melengkapi visual, memberikan informasi tambahan serta membantu pembacanya untuk bisa memahami alur cerita serta karakter-karakternya dengan baik. 

Baca juga: Cara Mudah Membuat Komik Digital untuk Pemula!

Apa Fungsi Teks dalam Komik?

Teks di dalam sebuah komik memiliki peran penting untuk bisa menghidupkan cerita serta memberikan konteks dan emosi kepada para pembacanya. Dibawah ini kita akan membahas tentang apa fungsi teks dalam komik? langsung saja simak!

Menyampaikan Dialog Karakter

Fungsi utama teks didalam sebuah komik adalah untuk menyampaikan dialog antar karakternya menggunakan balon dialog (bubble). Bubble tersebut nantinya akan memberikan suara dari karakternya dan bisa membantu pembacanya untuk memahami isi cerita atau dialog mereka.

Tentunya menggunakan pilihan kata, gaya penulisan serta tanda baca yang tidak ambigu didalam bubble tersebut supaya bisa mengekspresikan emosi dan nada suara dari karakter tersebut seperti marah, sedih, gugup ataupun senang.

Memberikan Narasi dan Konteks

Didalam kotak narasi, nantinya akan memberikan konteks tambahan yang tak bisa dijelaskan dengan gambar sehingga hal ini bisa mencakup background cerita, lokasi, waktu dan pemikiran dari karakter. 

Narasi tersebut nantinya bisa membantu untuk mengarahkan pembaca melalui alur cerita yang menjelaskan tentang perubahan setting serta informasi lainnya yang tak terkandung didalam gambar.

Menggambarkan Efek Suara

Biasanya juga komik menggunakan onomatope yaitu efek suara dalam komik seperti "boom", "splash" atau "whoosh" yang ditulis dalam bentuk teks untuk memberikan kesan aksi ataupun suasana tertentu. 

Selain itu juga, onomatope ini bisa digunakan untuk menggambarkan suasana atau kondisi tertentu seperti misalnya hujan, angin, suara gemuruh yang mampu memberikan atmosfer tambahan pada cerita. 

Informasi Tambahan

Terkadang juga teks ini digunakan untuk bisa memberikan informasi tambahan lainnya seperti istilah asing, background budaya ataupun fakta-fakta menarik terkait cerita komik tersebut. 

Teks juga bisa digunakan untuk memberikan petunjuk visual ataupun intruksi kepada pembacanya mengenai cara membaca panel secara efektif, terutama pada cerita yang cukup kompleks.

Membangun Cerita

Pada komik juga terkadang menggunakan teks eksposisi untuk membangun cerita yang mengandung unsur sejarah, aturan ataupun struktur dari dunia fiksi tersebut. 

Teks juga digunakan supaya pembaca bisa memahami karakter seperti lore (latar belakang kisahnya), motivasi serta perkembangan mereka didalam cerita komik. 

Memberikan Visual Tambahan

Apabila komik menggunakan tipografi yang unik dan menarik serta layout yang terstruktur, tentunya bisa memberikan visual tambahan terhadap komik secara keseluruhan. Selain itu juga, tipografi ini berfungsi untuk menambah suasana untuk mendukung tema cerita.

Menyederhanakan Visual

Teks juga berfungsi untuk mengisi kekosongan yang tak bisa disampaikan dengan gambar, seperti misalnya monolog internal ataupun deksripsi detail yang membutuhkan penjelasan lebih lanjut. 

Dengan menggunakan teks didalam komik, para komikus bisa menyederhanakan gambar dengan tidak perlu menggambarkan setiap detailnya dikarenakan teks bisa memberikan informasi secara detail.

Jadi, secara keseluruhan sebenarnya fungsi teks dalam komik adalah menjelaskan dari sudut pandang karakter yang saling berdialog. Selain itu juga untuk melengkapi dan memperdalam penyampaian gambar secara keseluruhan.

Apabila komik tersebut dibuat tanpa teks, mungkin pembacanya akan kesulitan untuk memahami isi ceritanya. Maka dari itu, teks ini sangat penting sekali didalam sebuah komik. 

Sebab teks atau narasi merupakan urutan cerita didalam komik sehingga pembacanya bisa memahami maksud dan tujuan yang ingin disampaikan. Teks juga merupakan salah satu elemen yang cukup berdampak bagi sebuah komik karena fungsi komik tak terlepas dari penggambaran cerita dalam bentuk teks.

Baca juga: Inilah Perbedaan Cara Membuat Komik Anime dan Manga!

Nah, itulah informasi tentang apa itu fungsi teks dalam komik? Jadi, gimana nih menurutmu? 

"Buat kamu yang pengen baca komik, tenang aja mimin punya rekomendasi Komik Lokal karya Anak Bangsa yang bergaya Manga Jepang. Langsung aja beli Buku Komik Digital - Volter Stein yang tersedia di Trakteer.id "ANINDOSTA OFFICIAL STORE"