Ilustrasi by Felicia Joscelind Verrel Buat kamu yang penasaran dengan komik genre adult, pasti kamu ingin tahu terkait apa yang membuatnya cukup populer dibandingkan dengan genre lain. Selain itu juga, komik genre adult ini lebih menceritakan tentang tema yang berat dan kompleks, terutama untuk kehidupan orang dewasa. Oleh karena itu, sebetulnya komik genre ini sangat tidak disarankan bagi anak dibawah umur, terutama usia dibawah 17 tahun. Mungkin bagi kamu yang sudah berusia 17 keatas, mungkin kamu juga perlu mencari komik genre adult yang menarik untuk dibaca. Akan tetapi, kamu harus tetap ingat apabila komik genre ini mengandung konten yang kurang cocok dibaca oleh anak-anak sehingga kamu kurang nyaman membacanya. Sebelum membaca komik genre adult, penting sekali untuk memilah komik yang sesuai dengan usia supaya tidak salah membaca. Baca juga: Tips Cara Membaca Komik untuk Pemula, Gak Bingung Lagi! Komik Genre AdultMelansir dari Wikipedia, komik genre adult atau komik dewasa biasanya merujuk pada sebuah buku komik, majalah komik serta strip komik ataupun novel grafis yang ditargetkan kepada pembaca yang berusia diatas 17 tahun keatas. Hal tersebut karena komik-komik tersebut yang mengandung konteks dewasa atau konten tidak pantas untuk anak-anak seperti kekerasan, moral yang kurang sesuai sampai hal-hal pornografi. Maka dari itu, komik ini lebih ditujukan kepada orang-orang yang telah berusia 17 tahun keatas. Baca juga: Cara Menggambar Komik Manual dan Digital, Intip Dulu Kreator Pemula! |
Sejarah Komik Genre Adult
Sebetulnya, komik genre adult ini memiliki sejarah, kontennya lebih eksplisit, dewasa dan cukup tabu dibandingkan dengan komik biasa.
Komik genre ini berkembang secara bertahap, dari koran sampai ke bentuk digital sekarang ini.
Tahun 1920-an hingga 1940-an
Awal-awal perkembangan komik di Amerika Serikat, pada umumnya fokus pada genre hero, petualangan serta humor.
Namun, komik genre adult ini lebih dipasarkan lebih banyak berbentuk 'Pulp Magazine' atau cerita pendek didalam majalah, tapi tidak banyak dipasarkan.
Walapun begitu, ada beberapa komik strip yang memiliki humor atau tema dewasa, seperti "The Gumps" dan "Little Orphan Annie" yang memiliki tema yang serius.
Tahun 1950-an
Lalu, di tahun 1950-an, ada kejadian kontroversi besar yang hadir sehingga diterbitkannya komik yang membicarakan tentang kekerasan, seksualitas serta moralitas yang tidak sesuai.
Akan tetapi, komik ini tidak dipasarkan, namun dianggap sebagai komik independen.
Sementara pada tahun 1954, Amerika Serikat memperkenalkan Comic Code Authority (CCA) yaitu badan yang bertugas menyensor dan mengawasi konten komik yang tidak pantas.
Tahun 1960 hingga 1970an
Pada saat itu, hadirnya gerakan underground comix yang menantang Comic Code yang menampilkan konten-konten dewasa seperti seks, obat-obatan serta kekerasan.
Namun, komik ini hadir terhadap sensor serta seringkali diterbitkan secara independen.
Pada hal ini terdapat orang penting yang bernama Robert Crumb yang menciptakan "Fritz the Cat" yang terkenal dengan tema seksualnya serta dijual pada toko-toko khusus.
Tahun 1980-an
Mulai masuk ke era 1980-an, komik genre adult ini mulai diterima secara luas, terutama denga karya-karya seperti "Watchmen" oleh Alan Moore dan "The Dark Knight Return" oleh Frank Miller.
Walaupun begitu, pada komik tersebut lebih memuat tema yang serius dan kompleks seperti kekerasan, politik serta psikologi lainnya.
Di Jepang, komik genre dewasa seperti seinen dan josei telah meraih popularitas yang meningkat
Seinen adalah komik yang ditujukan kepada pria dewasa, sementara josei untuk wanita dewasa.
Namun untuk manga-nya lebih membahas terkait tema sehari-hari, percintaan serta pekerjaan.
Tahun 1990-an hingga 2000-an
Di era teknologi yang kian berkembang ini, mulai banyak komikus yang membuat platform untuk menerbitkan komik dewasa secara mandiri.
Melalui platform ini, memungkinkan seniman untuk mengekspresikan sebebasnya dengan cerita cerita yang lebih berani.
Lalu, adanya genre erotika menjadi salah satu subgenre pada sebuah komik dewasa yang cukup populer, melalui manga dewasa (hentai) dan hal ini menjadi bagian penting di dunia komik.
Tahun 2010 - sekarang
Seperti yang kita tahu bahwa komik ini telah diterima secara luas, baik dalam bentuk cetak ataupun digital.
Platform tersebut seperti Webtoon yang memfasilitasi komikus untuk membuat konten dewasa secara bebas dan bisa berinteraksi dengan audience.
Namun, pada konten dewasa tersebut tidak terbatas pada tema kekerasan ataupun seksual.
Akan tetapi, komik dewasa saat ini telah membahas kesehatan mental, gender, politik serta lingkungan saat ini.
Baca juga: Cara Baca Manga dari Kiri atau Kanan, ya? Cari Tahu di sini!
Alasan Komik Genre Adult Populer
Berikut ini adalah alasan komik genre adult populer dan diminati oleh masyarakat yaitu:
Relevan
Komik genre adult, seringkali mengeksplorasi mengenai tema yang berkaitan dengan pengalaman hidup orang dewasa seperti karier, percintaan, kesehatan mental, masalah sosial, gender dan politik.
Dengan cerita tersebut, memungkinkan pembaca dewasa lebih terhubung dengan kisahnya karena sangat relevan di kehidupan nyata.
Emosi yang Mendalam
Komik genre adult ini sering membahas tentang emosi yang kompleks seperti rasa takut, khawatir, kerumitan masalah hubungan percintaan sampai moralitas.
Selain itu juga, adanya emosi yang mendalam dan bisa membuat pembaca merasakan emosional sehingga pembaca bisa lebih emosional dengan membaca ceritanya.
Sehingga, saat ini sudah banyak sekali pembaca dewasa yang membaca komik dengan emosi yang authentic, relevan dan lebih menyentuh.
Hubungan Percintaan
Komik genre adult, pada umumnya lebih membahas hubungan percintaan yang cukup rumit, apabila dibandingkan dengan komik remaja atau genre lain.
Hubungan percintaan pada komik dewasa sering membahas masalah percintaan, perceraian, pengkhianatan sampai emosi di dalam diri manusia.
Dengan masalah ini, cukup sesuai dengan pembaca dewasa karena merasa relevan dengan kehidupannya sehari-hari.
Tema Sensitif
Dengan komik genre adult ini akan memberikan sarana bagi para komikus untuk bisa mengeksplor ide yang masih tabu ataupun kontroversi yang cukup kompleks.
Bebas Berkreativitas
Komikus yang membuat komik genre adult seringkali memiliki kreativitas yang tinggi seperti style komik, narasi dan visualnya.
Mereka bisa bereksperimen sebebasnya untuk menceritakan kisah yang berbeda bagi pembaca.
Baca juga: 10 Ciri-Ciri Komik yang Perlu Kamu Tahu!
Alasan Kamu Harus Selektif Memilih Genre
Berikut adalah 5 alasan mengapa remaja perlu berhati-hati dalam memilih genre komik atau cerita:
Konten Tidak Sesuai
Genre adult mengandung konten yang kurang cocok di usia remaja yang membahas terkait kekerasan, seksual dan masalah kompleks yang sulit dimengerti.
Dengan memilih genre yang sesuai dengan usia, pastinya akan lebih mudah dimengerti dan terhindar dari hal-hal negatif.
Menjaga Kesehatan Mental
Dengan membaca genre yang memiliki pembahasan kekerasan, konflik yang berat serta drama yang berlebihan biasanya akan mempengaruhi kesehatan mental pembaca.
Maka dari itu, memilih genre yang sesuai bisa membantu untuk menjaga keseimbangan antara hiburan dengan kesehatan mental.
Minimalisir Ekspetasi Tidak Realistis
Selain itu juga, komik genre adult ini seperti Romance dan Fantasy yang lebih menceritakan mengenai kehidupan atau hubungan yang tidak realistis.
Apabila hal tersebut tidak dipahami dengan baik, hal ini dapat membuat ekspetasi yang kurang sesuai dengan kenyataan.
Baca juga: Serba-Serbi Genre Komik, Mana Favoritmu?
Maka dari itu penting sekali untuk pembaca dalam memilih genre komik yang sesuai dengan usia.
Nah, itulah informasi tentang komik genre adult. Jadi, kamu harus membaca komik genre adult ini ketika sudah 17 tahun keatas, ya!
"Buat kamu yang pengen baca komik, tenang aja mimin punya rekomendasi Komik Lokal karya Anak Bangsa yang bergaya Manga Jepang. Langsung aja beli Buku Komik Digital - Volter Stein yang tersedia di Trakteer.id "ANINDOSTA OFFICIAL STORE"